RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi menyelenggarakan Workshop Literasi Digital secara daring pada Kamis, 13 April 2023 dengan topik “Inovasi Digtal Untuk Optimalkan Ekonomi Masyarakat”.

Dalam merespon hal tersebut, Kemenkominfo menyelenggarakan “Workshop Literasi Digital” dengan tagline yaitu Makin Cakap Digital 2023 dengan Kelompok Masyarakat dan Komunitas Sumatera.

Daru Wibowo mengatakan dalam berinovasi digital untuk mengoptimalkan ekonomi ada baiknya untu masyarakat membangun sebuat toko online.

Menurut Daru, membangun toko online itu mudah dengan biaya modal dan operasional yang tidak cukup besar.

“Untuk membuat toko online tidak perlu modal besar, toko online juga bisa di akses 24 jam full tanpa batas dengan biaya operasional yang cukup ringan.” katanya.

Ari Ujianto menjelaskan tentang keamanan tok online atau usaha di dunia online. Ia menghimbau selalu berhati hati terhadap scammer.

Berhati-hatilah memberikan informasi pribadi di media sosial atau internet. Misalnya nama-nama anggota keluarga, alamat rumah, nomor handphone, dan informasi personal lainnya. Hal ini bisa digunakan oleh penipu untuk melakukan scammer seolah-olah mereka mengetahuimu secara personal.” katanya.

Terakhir Anang Darmawan, ia mengatakan budaya digital dapat menjadi cara berinovasi digital untuk  mengoptimalkan ekonomi masyarakat dalam konteks Bhinneka Tunggal  Ika dengan membangun inklusivitas digital, memperkuat kolaborasi dan  kemitraan, memanfaatkan keanekaragaman untuk inovasi, serta  meningkatkan literasi digital.

“budaya digital dapat menjadi cara berinovasi digital untuk  mengoptimalkan ekonomi masyarakat dalam konteks Bhinneka Tunggal  Ika dengan membangun inklusivitas digital, memperkuat kolaborasi dan  kemitraan, memanfaatkan keanekaragaman untuk inovasi, serta  meningkatkan literasi digital.” katanya.

Data Literasi Digital

Perlu diketahui, Berdasarkan Survei Indeks Literasi Digital Nasional Indonesia yang diselenggarakan oleh Kemenkominfo dan Katadata Insight Center pada tahun 2021 disebutkan bahwa Indonesia masih berada dalam kategori “sedang” dengan angka 3.54 dari 5,00.