RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Dalam rangka kampanye Gerakan Nasional Literasi Digital di Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi menyelenggarakan Workshop Literasi Digital secara daring pada Senin, 12w Mei 2023 dengan topik “Pemanfaatan Teknologi Digital Untuk Mempromosikan Wisata Desa”

Berdasarkan Survei Indeks Literasi Digital Nasional Indonesia yang diselenggarakan oleh Kemenkominfo dan Katadata Insight Center pada tahun 2021 disebutkan bahwa Indonesia masih berada dalam kategori “sedang” dengan angka 3.46 dari 5,00.

Sosial Media Strategis Heru Prasetia mengatakan kecakapan digital jika kita tahu dan paham ragam dan perangkat lunak yang menyusun lanskap digital.

“Kita dapat mencapai kecakapan digital jika kita tahu dan paham ragam dan perangkat lunak yang menyusun lanskap digital.” katanya.

Ia juga menyembutkan mesin pencarian informasi ditandai dengan kemampuan mengetahui dan memahami cara mengakses macam-macam mesin pencarian informasi yang tersedia.

“Kecakapan dalam mesin pencarian informasi ditandai dengan kemampuan mengetahui dan memahami cara mengakses macam-macam mesin pencarian informasi yang tersedia.” katanya.

Imam Wicaksono mengatakan memberdayakan wisata desa memang tidak mudah, perlu usaha yang serius dan konsisten.

“Memberdayakan wisata desa memang tidak mudah, perlu usaha yang serius dan konsisten. Melalui wisata desa yang berdaya dapat diperoleh banyak hal yaitu: pelestarian budaya, pemberdayaan ekonomi lokal, hingga mampu melestarikan alam dan lingkungan. Tentu saja hal-hal di atas tidak bisa diupayak sendirian, perlu kerja sama yang baik di semua lapisan masyarakat.” katanya

Misbachul Munir meminta tetap waspada terhadap akan tautan tak dikenal, jangan buka file atau tautan yang tidak dikenal yang dikirimkan lewat email, media sosial atau aplikasi chatting.