RAKYAT.NEWS, JAKARTA – CEO Tesla, Elon Musk akan berkunjung ke Indonesia pada Oktober mendatang untuk membahas proyek satelit internet Starlink.

“Ya kita lihat nanti kalau semua deal-nya selesai, kita harapkan ya Oktober (Elon Musk datang ke Indonesia),” kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, dikutip dari CNNIndonesia.com.

Terkait Tesla, Luhut menyebut perusahaan kendaraan listrik itu tidak akan berinvestasi di negara manapun dalam waktu dekat. Namun, ia mengklaim Indonesia menjadi prioritas Musk.

“Tesla seperti saya bilang tadi, mereka tidak akan investasi di mana saja, bukan hanya Indonesia. Jadi kalau dibilang di Malaysia, mereka hanya buka untuk jualan mobil saja,” kata Luhut.

Luhut sempat menemui Elon di San Fransisco, Amerika Serikat (AS) beberapa waktu lalu. Ia menyebut Tesla ingin langsung membuat persetujuan atau agreement terkait investasi.

Menurutnya, investasi Tesla di Indonesia nilainya bakal cukup besar. Namun, ia tak mau merinci berapa besarannya.

Indonesia memang sudah lama merayu Tesla. Bahkan, Presiden Joko Widodo dua kali berbicara secara langsung dengan Elon Musk di fasilitas SpaceX, Texas pada 2022 lalu.

Tak tanggung-tanggung, orang nomor satu di Indonesia itu menawarkan konsesi nikel kepada Tesla jika ingin berinvestasi di Indonesia.

“Enggak juga (batal investasi di Indonesia). Dia (Elon Musk-Tesla) tetap melihat Indonesia prioritasnya,” tutup Luhut.